Boleh dikatakan hampir 100% KMI (Kawasaki Motor Indonesia) yang memasarkan Pulsar 200NS ( entah namanya nanti jadi apa), yang 1% ada di tangan Tuhan yang paling menentukan takdir :D.
Banyak yang kecewa, tapi ada ada juga harapan dengan dimarketing’i oleh KMI, diharapkan 3S sudah bukan masalah seperti Pulsar Old series(emang masalah ya ? Hehehe).
Tetapi disini penulis bukan ingin mengulas curhat-curhatannya, yang kecewa maupun yang berharap, melainkan ingin menelaah lebih jauh pertimbangan BAL memilih bekerja sama dengan KMI dalam pemasaran P200NS.
Beberapa fakta yang perlu kita cermati adalah :
- Sejak melakukan penetrasi Pulsar series di Filipina yang pemasarannya dilakukan sepenuhnya oleh Kawasaki dengan co branding Kawasaki Rouser sejak tahun 2004, Pulsar series mampu menguasai market 45% dalam segmennya.
- Sejak penetrasi pasar Pulsar Series di tanah air melalui Bajaj Auto Indonesia (BAI), Pulsar series “hanya” mampu dikisaran 1 digit di segmennya.
- Kawasaki hendak mendiskontinyu produk 2 tak-nya, yang berada di kelas 150-200cc, dan hingga sekarang belum ada (yang terendus) produk di kisaran kubikasi 150-200 untuk segmen naked/streetbike. Dengan fakta ini jika P200NS akan dihandle Kawasaki, pasti akan bisa fokus ke P200NS. Berbeda jika seandainya Kawasaki punya produk sendiri di kelas/segmen yang sama.
- Di segmen andalannya, Kawasaki (KMI), mampu menguasai market, dengan kekuatan jaringan, dan terutama kemampuan mengenali mindset konsumen tanah air, menjadi modal yang kuat dalam pemasaran P200NS nantinya.
Dari fakta-fakta di atas, adalah wajar jika kemudian BAL (Bajaj Auto Limited) merubah strateginya dalam memulai penetrasi P200NS di tanah air. Apalagi jika membandingkan fakta no 1 dan 2.
Penulis pribadi tidak memandang BAI telah gagal melakukan pengawalan produk Pulsar series (old). Karena kita semua tahu, konsumen tanah air ini berbeda dengan negara lain. Bahkan menurut penulis cukup sukses. Sangat sulit merubah mindset konsumen otomotif tanah air yang terlalu Japan Minded. Menurut penulis, mungkin BAI dianggap masih awam dalam memahami market tanah air. Dan KMI sepertinya dianggap sudah mengenali lebih baik konsumen tanah air oleh BAL.
Dan mungkin agak berbeda dengan opini yang berkembang, menurut penulis BAL tidak meninggalkan BAI. Ini seperti jika misalkan kita punya 2 produk. Yang satu produk lama kita salurkan lebih dulu ke retailer A, kemudian produk baru kita salurkan ke retailer B, sementara produk pertama lama masih ditangani A. Hanya sekedar stategi bisnis.
Dan terakhir..jika dilihat dari market Global Bajaj sendiri, market di tanah air terbilang kecil, padahal market roda tanah air gede loh, so tidak terlalu signifikan jika P200NS “dilepas” ke Kawasaki untuk penjualannya bagi BAL sendiri.
Tinggal yang jadi pertanyaan, seperti apa nanti peran BAI dalam P200NS ke depan, mengingat Pulsar Old series pasti akan discontinu. Apakah akan jadi counter part dalam sparepart, atau seperti apa.. Only Time Will Tell… Yang penting menguntungkan konsumen (suara konsumen 😀 ).
Semoga bermanfaat.
Wassalam
semoga 3s nya lebih baik 😀
aamiinn..
3s
yup..mengharap BAI membangun 3S langsung gede dan luas jg gk mungkin.. 🙂
kalau dalam waktu dekat kawasaki memunculkan 4 tak di kelas 150 gmn kansnya 200NS di kawasaki ? 😀
kalo perkiraan bodo2an nurut ane sih a’..sepertinya tdk dlm wkt dekat utk kelas 150-200 naked, mungkin juga KMI menilai 200NS value banget..sayang kalo peluangnya dilepaskan begitu saja.. walau misalkan dijual oleh BAI sekalipun, penjualan akan cukup tinggi dibanding Pulsar old series, apalagi nanti ditangani KMI (dgn asumsi harga tidak jauh beda).. sekedar pendapat pribadi
jadi ninja 200 ss??
nah itu..info yg sudah resmi baru kode, penamaan belum.. dan spt biasa, KMI mungkin akan memberi kejutan.. hehehe
jaminan larang….???
http://karisnsz.wordpress.com/2012/12/14/abs-akan-menjadi-fitur-wajib-motor-di-eropa-indonesia-kapan/
yg jelas di atas harga BAI 😀
😀
nah kerja sama dg kawasaki ini jd bs ngasih waktu buat BAI mengkonsolidasikan kekuatannya, ntah peningkatan 3S bgn pabrik ato lainnya..
2 tak siap2 jd collectible item..
bener juga…sementara jadi counter part utk spare part sambil terus menggawangi pulsar old series… *itu pikiran kita ya gan.. hehehe
Semoga aja..
http://gombongmotorcommunity.com
bajaj2…kok kyk trial and eror jualan di mari 😦
ketar-ketir sparepart old series walo ada yg impor oemnya (bukan pihak diler yg impor maksudnya)
http://d-akishop.blogspot.com/
ya gitulah kang.. bisa juga dibilang trial, kan emang penetrasi baru saja..rubah strategi (pemasaran) bukan hal yang tabu..
spare part pulsar mayoritas dr india. Nah kerjasama ini BAI dimudahkan dalam urusan spare part k vendor lokal japan d sini(biasa’y susah perusahaan vendor japan sini tuk nyuplai k slain motor japan) karena yg mesen spare part adalah kawasaki..
iya..bisa jadi spt itu..
salam perkenalan ya dari Blogger baru amatiran 🙂
http://andypierre.wordpress.com
regards
Wah..sama donk masbro.. nubie dan amatiran jg 🙂